Informasi Lengkap Harga Sembako Jatim Terbaru Hari Ini
JAKARTA - Harga sembako di Jawa Timur (Jatim) terus mengalami perubahan dari hari ke hari.
Pada Selasa, 23 September 2025, beberapa komoditas penting mencatat kenaikan, seperti bawang merah, cabai keriting, cabai besar, dan daging ayam kampung. Sementara itu, cabai rawit mengalami penurunan harga, sedangkan bahan pokok lainnya relatif stabil tanpa perubahan signifikan.
Memantau harga sembako secara rutin menjadi hal penting bagi masyarakat. Informasi ini membantu pengaturan belanja harian, menjaga pengeluaran rumah tangga tetap terkendali, dan memberikan gambaran umum kondisi pasar, terutama di tengah situasi harga yang tidak menentu.
Baca JugaKementrian ESDM Dorong Swasta Kembangkan Proyek DME Batu Bara
Mengenal Sembako dan Kebutuhan Pokok
Sembako adalah singkatan dari sembilan bahan pokok, yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat sehari-hari. Sembako mencakup beras, gula pasir, minyak goreng, mentega, daging sapi, daging ayam, telur ayam, susu, bawang merah, bawang putih, gas elpiji, minyak tanah, dan garam.
Selain sembako, komoditas lain seperti cabai juga termasuk kebutuhan penting dapur yang memengaruhi pengeluaran rumah tangga. Harga cabai sering fluktuatif karena dipengaruhi oleh faktor cuaca, musim, dan distribusi.
Daftar Harga Sembako Terbaru di Jatim
Berdasarkan sistem informasi Siskaperbapo Jawa Timur, berikut harga rata-rata sembako pada pukul 09.34 WIB:
Beras Premium: Rp 15.135/kg
Beras Medium: Rp 12.901/kg
Gula Kristal Putih: Rp 16.375/kg
Minyak Goreng Curah: Rp 18.749/kg
Minyak Goreng Kemasan Premium: Rp 20.312/liter
Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp 17.444/liter
Minyak Goreng Minyakita: Rp 16.475/liter
Daging Sapi Paha Belakang: Rp 119.702/kg
Daging Ayam Ras: Rp 36.837/kg
Daging Ayam Kampung: Rp 69.241/kg
Telur Ayam Ras: Rp 27.480/kg
Telur Ayam Kampung: Rp 46.394/kg
Susu Kental Manis Bendera: Rp 12.473/370 gr/kl
Susu Kental Manis Indomilk: Rp 12.264/370 gr/kl
Susu Bubuk Bendera: Rp 41.917/400 gr/dos
Susu Bubuk Indomilk: Rp 41.215/400 gr/dos
Garam Bata: Rp 1.746
Garam Halus: Rp 9.572/kg
Cabai Merah Keriting: Rp 47.237/kg
Cabai Merah Besar: Rp 42.072/kg
Cabai Rawit Merah: Rp 31.811/kg
Bawang Merah: Rp 32.762/kg
Bawang Putih: Rp 30.148/kg
Gas Elpiji: Rp 19.755
Perubahan Harga Terkini
Berdasarkan perbandingan harga rata-rata, terdapat perubahan sebagai berikut:
Bawang merah naik Rp 302 atau 0,93 persen
Cabai keriting naik Rp 2.029 atau 4,49 persen
Cabai besar naik Rp 2.329 atau 5,86 persen
Daging ayam kampung naik Rp 586 atau 0,85 persen
Cabai rawit turun Rp 286 atau 0,89 persen
Kenaikan harga ini berdampak pada biaya belanja rumah tangga, terutama untuk keluarga yang rutin menggunakan cabai dan daging ayam kampung sebagai bahan pokok masakan sehari-hari.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Sembako
Perubahan harga sembako dipengaruhi berbagai faktor, di antaranya:
Permintaan dan penawaran: Jika permintaan meningkat sementara pasokan tetap atau berkurang, harga cenderung naik. Sebaliknya, jika pasokan lebih banyak daripada permintaan, harga bisa turun.
Cuaca dan bencana alam: Kondisi cuaca ekstrem atau perubahan musim dapat mengurangi produksi pertanian, menyebabkan kekurangan pasokan, dan mendorong kenaikan harga.
Kebijakan pemerintah: Impor, subsidi, pajak, atau regulasi lain dapat memengaruhi harga. Misalnya, pembatasan impor atau perubahan pajak akan berdampak langsung ke pasar.
Kenaikan biaya produksi: Peningkatan harga pupuk, bahan bakar, atau upah pekerja turut menambah biaya produksi dan transportasi, sehingga memengaruhi harga sembako.
Fluktuasi nilai tukar: Untuk bahan pokok impor, depresiasi mata uang lokal membuat harga barang impor lebih mahal.
Inflasi dan kondisi ekonomi: Inflasi tinggi atau kondisi ekonomi tidak stabil dapat mendorong kenaikan harga sembako.
Distribusi dan logistik: Masalah seperti kemacetan, pemogokan, atau gangguan logistik dapat menunda pengiriman, mengurangi pasokan, dan mendorong harga naik.
Berbagai faktor tersebut menjelaskan mengapa harga sembako sering berubah-ubah, sehingga memerlukan pengawasan dan kebijakan yang tepat untuk menjaga stabilitas pasar.
Pentingnya Memantau Harga Sembako
Memantau harga sembako setiap hari sangat penting untuk masyarakat. Dengan mengetahui harga terbaru, rumah tangga dapat merencanakan pengeluaran, menyesuaikan belanja, dan menghindari pemborosan. Informasi harga sembako juga membantu pedagang pasar dalam menentukan strategi penjualan dan stok barang.
Perlu dicatat, harga di setiap pasar bisa berbeda. Data di atas merupakan harga rata-rata di Jawa Timur, dan fluktuasi bisa terjadi di tingkat pasar lokal.
Harga sembako di Jawa Timur mengalami fluktuasi pada 23 September 2025, dengan beberapa komoditas utama mengalami kenaikan, seperti bawang merah, cabai keriting, cabai besar, dan daging ayam kampung. Sementara itu, cabai rawit mencatat penurunan harga.
Faktor perubahan harga meliputi permintaan dan penawaran, cuaca, kebijakan pemerintah, biaya produksi, fluktuasi mata uang, inflasi, kondisi ekonomi, dan masalah distribusi.
Pemantauan harga secara rutin menjadi penting bagi masyarakat untuk mengatur belanja rumah tangga dan menjaga kestabilan pengeluaran di tengah situasi ekonomi yang dinamis.
Rekomendasi
