
JAKARTA - Samsung Electronics kembali menegaskan komitmennya pada kesehatan dengan menyoroti kualitas tidur melalui perangkat wearable terbaru. Di ajang World Sleep 2025, perusahaan asal Korea Selatan ini tidak hanya memperlihatkan teknologi canggih, tetapi juga menawarkan solusi yang menyentuh kebutuhan paling dasar manusia: tidur yang sehat dan berkualitas.
Lewat serangkaian pengalaman interaktif di booth pamerannya, pengunjung diajak mengeksplorasi bagaimana teknologi wearable Samsung dapat membantu mereka memahami pola tidur sekaligus meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Pengalaman Interaktif: Dari Simbol Hewan hingga Data Kesehatan
Baca Juga
Salah satu aktivitas yang paling mencuri perhatian adalah survei singkat untuk mengenali tipe tidur masing-masing pengunjung. Hasilnya divisualisasikan melalui delapan simbol hewan tidur unik, sebuah pendekatan menarik untuk menjelaskan karakteristik tidur seseorang.
Tak hanya itu, Samsung juga memperkenalkan potensi transformatif dari Samsung Health Software Development Kit (SDK). Rangkaian alat pengembang ini memastikan data kesehatan pengguna diproses dengan aman dan berdasarkan persetujuan, sehingga informasi sensitif tetap terlindungi.
Pentingnya Tidur Menurut Samsung
Dalam simposium yang digelar Samsung, Jong Min Choi, Vice President of Health R&D Samsung Electronics, menegaskan kembali peran tidur sebagai fondasi utama kesehatan.
“Di Samsung, kami berkomitmen membantu masyarakat untuk lebih memahami dan meningkatkannya,” ujar Choi.
Menurutnya, inovasi wearable yang dikembangkan Samsung mampu mengubah data biometrik kompleks menjadi wawasan jelas dan dapat ditindaklanjuti. Hal ini memungkinkan individu untuk mengambil langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan sehari-hari.
Tantangan Tidur di Asia Tenggara dan Oseania
Samsung juga memaparkan hasil riset konsumen di kawasan Asia Tenggara dan Oseania (SEAO). Hasilnya cukup mengkhawatirkan: rata-rata orang dewasa hanya tidur sekitar 6 jam 50 menit per malam, lebih sedikit dari rekomendasi National Sleep Foundation yang menyarankan 7–9 jam.
Sebanyak 28% responden mengaku sulit benar-benar rileks atau menghentikan pikiran saat hendak tidur. Kelompok usia pekerja 36–45 tahun—terutama perempuan yang menyeimbangkan tuntutan karier dan keluarga—dilaporkan memiliki tingkat stres paling tinggi. Data ini memperlihatkan urgensi solusi tidur yang praktis, personal, dan mudah diakses.
Galaxy Watch8 Series: Jawaban Samsung untuk Tidur Sehat
Sebagai respon, Samsung meluncurkan Galaxy Watch8 series pada Juli 2025. Perangkat wearable ini menjadi garda depan upaya perusahaan menghadirkan solusi tidur yang lebih baik.
Salah satu fitur andalannya adalah Bedtime Guidance, yang dirancang berdasarkan Two-Process Model of Sleep Regulation. Dengan pendekatan ilmiah ini, pengguna akan mendapatkan rekomendasi tidur personal guna membangun rutinitas istirahat yang lebih sehat dan konsisten.
Selain itu, Galaxy Watch8 dilengkapi pemantauan Vascular Load, yakni fitur untuk melacak tingkat stres pada sistem vaskular selama tidur. Data ini dapat memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai kesehatan jantung dan membantu pengguna melakukan perubahan gaya hidup kecil namun konsisten demi menjaga kesehatan jangka panjang.
Inovasi Kesehatan Lain di Galaxy Watch8
Samsung tidak hanya fokus pada tidur, tetapi juga menghadirkan fitur kesehatan lain yang memperkuat pengalaman pengguna:
Antioxidant Index: hadir pertama kali di smartwatch, fitur ini mengukur kadar karotenoid pada kulit sebagai indikator kesehatan tubuh.
Running Coach: mendukung para penggemar olahraga lari dengan panduan latihan yang lebih personal.
High Stress Alert: peringatan dini ketika tubuh terdeteksi mengalami stres tinggi.
Latihan Pernapasan Terpandu: membantu pengguna menurunkan stres lewat teknik relaksasi sederhana.
Gabungan fitur-fitur ini menjadikan Galaxy Watch8 sebagai perangkat yang tidak hanya memantau kesehatan, tetapi juga mendorong penggunanya untuk mengambil aksi nyata dalam gaya hidup sehari-hari.
Samsung dan Visi Kesehatan Preventif
Melalui partisipasi di World Sleep 2025, Samsung memperlihatkan bagaimana teknologi bisa menjadi mitra dalam menjaga kesehatan. Fokus pada tidur menegaskan visi perusahaan bahwa pencegahan lebih penting daripada pengobatan.
Dengan menghadirkan perangkat yang bisa memberikan data akurat, wawasan personal, serta rekomendasi praktis, Samsung berupaya menjawab kebutuhan masyarakat modern yang semakin rentan terhadap stres dan pola hidup tidak sehat.
Kehadiran Samsung di World Sleep 2025 bukan sekadar ajang pamer teknologi, melainkan wujud nyata komitmen perusahaan terhadap kesehatan global. Melalui inovasi wearable, khususnya Galaxy Watch8 series, Samsung menekankan pentingnya tidur yang berkualitas sebagai kunci kesejahteraan jangka panjang.
Dengan kombinasi fitur seperti Bedtime Guidance, Vascular Load, Antioxidant Index, dan manajemen stres terpadu, Samsung membuktikan bahwa teknologi bisa membantu masyarakat memahami tubuh mereka sekaligus mengambil langkah preventif.
Di tengah tantangan tidur yang dihadapi banyak orang, terutama di kawasan SEAO, langkah Samsung ini bisa menjadi jawaban yang relevan: solusi cerdas, mudah diakses, dan berbasis data untuk membantu siapa saja mendapatkan tidur lebih nyenyak dan hidup lebih sehat.

Wildan Dwi Aldi Saputra
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
13 Wisata Seru Sekitar Marina Bay Sands Singapura Wajib Dikunjungi
- Selasa, 16 September 2025
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Timnas Basket Putri U16 Targetkan Semifinal Melawan Uzbekistan
- 16 September 2025
2.
Misano Perpanjang Kontrak MotoGP Hingga Era Mesin 850cc
- 16 September 2025
3.
13 Wisata Seru Sekitar Marina Bay Sands Singapura Wajib Dikunjungi
- 16 September 2025
4.
Update Harga BBM Pertamina 16 September 2025 di Seluruh Indonesia
- 16 September 2025
5.
Tarif Listrik September 2025: Kepastian Biaya Untuk Semua Golongan
- 16 September 2025